Oh Pohon Cermai
Takala kita berjumpa..Aku terpesona dengan mu,
Tegapmu membanggakan kami wargamu,
Kubah tanda agama Nabiku,
Pasak tiang tegak lambang mu.
Oh pohon cermai
Aku punya semangat tika itu,
Di awal aku di sisimu,
Di samping Murabbi yang tekun,
Mentarbiah di halaqah pohon cermai nan damai.
Oh pohon cermai
Aku bertalaqqi pada kitab turas,
Berusrah di permaidani keras,
Sesekali memandang pada langit luas,
Aku inginkan suasana ini pada hari yang lepas.
Oh pohon cermai
Aku dapat apa yang aku cari,
Aku terima apa yang diberi,
Aku bersemangat menongkah api,
Semangat Islam di hati tak bertepi.
Oh Pohon cermai,
Masihkah kau ingat wahai pohonku,
Pelbagai idea dan fikiran kita cambahkan lalu laksanakan,
Kita hadamkan demi tarbiah dan tarbawi,
Oh..Demi perjuangan Islam,
Oh Pohon Cermai,
Halilintar membelah langit,
Murabbiku tiada lagi..ya..dia tiada lagi,
Dimanakah aku hendak beteduh??,
Hampir 3 tahun aku bermurabbikannya,
Oh Pohon Cermai,
Pengemudi sudah diganti,
Yang muda dan kuat bersegi,
Aku hanya penumpang teduh pohon cermai,
Teguranku tidak dipeduli..
Oh Pohon Cermai,
Aku sudah tiada hawa dan nafsu,
Untuk imarahkan teduhanmu,
Segalanya hilang bersama Sang Murabbi,
Dibawa pergi sebarang laut tidak kembali,
Oh Pohon Cermai,
Aku tidak pandai bermuka lagi mengampu,
Aku kata hanya pada benar hati,
Maka tiada gunanya aku dan semangat ku,
Untuk diperjuangkan lagi…
Oh Pohon Cermai..
Barangkali jodoh kita sudah tiada walaupun aku sudah cuba,
Aku mencari pohon baru walaupun mu tetap dihatiku ,
Pengemudinya harus orang tarbawi walaupun tidak berpandangan tinggi,
Cukuplah bagi ku…Moga mencambah ukhwah hati.
::Dakwah Itu Perlu Hikmah::
Mohd Nazmi Bin Abdul Ghani
Markaz Tarbiah Haraki 10 September 2009
Kota Samarahan (1134 mlm)
No comments:
Post a Comment